Connect with us

Subscribe

Mobil Baru

Mobil Listrik Xiaomi Bakal Diproduksi 2024?

CEO Xiaomi, Lei Jun mengumumkan bahwa produksi mobil listrik Xiaomi akan dimulai pada paruh pertama tahun 2024.

mobil listrik xiaomi
Ilustrasi mobil listrik buatan Xiaomi

Mobilman.id – Perusahaan teknologi asal China Xiaomi, akan memulai produksi massal mobil listrik Xiaomi tahun depan. Hal ini akan menjadi perkembangan menarik dalam industri kendaraan listrik yang sangat kompetitif di China.

Dikutip dari SCMP pada Rabu (8/3/2023), Lei Jun, salah satu pendiri dan CEO Xiaomi, mengumumkan bahwa produksi mobil bebas emisi akan dimulai pada paruh pertama tahun 2024.

Meskipun begitu, belum ada waktu detail yang diberikan dari pihak Xiaomi hingga saat ini.

Jun menyatakan bahwa perusahaan telah melakukan beberapa tes pada mobil listrik pertama Xiaomi, dan hasilnya memuaskan. Dia juga mengatakan, proses produksi bisa selesai lebih awal dari jadwal.

BACA JUGA:

Semuanya berjalan sesuai rencana, dan produksi massal mobil listrik Xiaomi kemungkinan akan dimulai pada paruh pertama tahun 2024, kata Jun.

Sejauh ini, perusahaan telah menginvestasikan lebih dari $433 juta dalam bisnis otomotifnya dan memiliki tim lebih dari 2.300 orang di divisi ini. Tim otomotif Xiaomi kemungkinan akan terus berkembang.

Jun juga mengungkapkan bahwa perusahaan akan fokus pada teknologi robotika. Ia percaya bahwa pengembangan teknologi ini akan sangat berperan dalam implementasi autonomous driving.

Selain itu teknologi juga akan mempercepat proses manufaktur, seperti dilansir Arena EV.

Meski model yang akan diproduksi secara massal tahun depan belum diberi nama, sebelumnya dilaporkan bahwa Xiaomi sedang mengerjakan model pertama, yang memiliki nama kode ‘Modena.’

Modena diklaim lebih besar, lebih bertenaga, dan lebih terjangkau dari produk Tesla, menurut media lokal yang mengutip laporan Arena EV.

Modena diharapkan hadir dalam dua versi dengan harga mulai dari $38.000 (Rp585 juta) hingga $43.600 (Rp671,5 juta) untuk versi pertama, dan $51.600 (Rp794 juta) untuk versi kedua.

Mobil listrik Xiaomi tersebut kemungkinan akan ditenagai oleh paket baterai lithium fosfat ByD dengan tegangan 400V.

Rencanaya mobil itu juga akan memiliki banyak sensor yang dikembangkan dalam kemitraan dengan perusahaan Jerman Continental, termasuk kamera dan lima sensor radar MMWave yang serupa dengan yang digunakan di Li Auto Li 2021.

KUMPULAN IKLAN MOBIL BEKAS DI MOBILMAN.ID:

Versi dengan harga lebih tinggi mobil listrik Xiaomi akan dibangun di atas baterai bertegangan tinggi 800V Qilin Catl, yang dapat diisi dari nol hingga 80 persen hanya dalam 15 menit, menurut Note Book Check.

Versi dengan harga lebih tinggi juga akan dilengkapi dengan prosesor Orin X NVIDIA, serta LIDAR dan algoritma yang dikembangkan oleh Xiaomi.

Kedua versi akan memiliki kokpit pintar yang dirancang menggunakan prosesor Qualcomm 8295.

Xiaomi juga akan memproduksi mobil listrik lain dengan nama kode ‘Le Mans,’ yang dijadwalkan untuk debut pada awal 2025.

Mobil tersebut akan menampilkan tiga motor dengan perangkat lunak kontrol internal dan akan dibangun di atas platform yang sama dengan baterai. mobil listrik berbasis Modena.

Selain itu, Xiaomi berencana membangun pabrik kendaraan listrik yang mampu memproduksi ratusan ribu mobil.

BACA JUGA:

Menurut laporan, mobil listrik Xiaomi akan menjadi sedan berukuran sedang dengan desain sporty. Lei Jun sebelumnya menyatakan bahwa Xiaomi bertujuan untuk mencapai target tinggi di industri kendaraan listrik.

Mobil Listrik Xiaomi Tergetkan Jual 10 Juta Mobil Tiap Tahun

“Saya yakin lima merek teratas dunia akan menguasai lebih dari 80% pangsa pasar saat industri kendaraan listrik mencapai kematangan,” ujarnya beberapa waktu lalu.

“Dengan kata lain, satu-satunya cara bagi kami untuk sukses adalah menjadi salah satu dari lima besar dan mengirimkan lebih dari 10 juta mobil setiap tahun. Persaingan akan sengit,” tutup Lei Jun.

Ikuti berita otomotif dari Mobilman.id yang paling aktual di Google News

Written By

Programmer and Tech Enthusiast yang sering memantau perkembangan otomotif Indonesia.

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Trending

bea balik nama bea balik nama

Bea Balik Nama Bakal Dihapus, Berlaku Kapan?

Regulasi

subsidi kendaraan listrik subsidi kendaraan listrik

Subsidi Kendaraan Listrik Bikin Harga Wuling Jadi Segini

Regulasi

subaru crosstrek subaru crosstrek

Subaru Crosstrek Dijual di Gaikindo Jakarta Auto Week 2023

Mobil Baru

hyundai kona 2024 ev hyundai kona 2024 ev

Hyundai Kona 2024 EV Jarak Tempuhnya Makin Jauh

Mobil Baru

Advertisement
Connect
Terima Berita Terbaru