Mobilman.id – Pembalap Formula 1 (F1) Lewis Hamilton dikabarkan mempertimbangkan hengkang dari tim dan bergabung dengan rivalnya Ferrari di Formula 1 (F1) pada 2024 karena konflik dengan Mercedes.
Perpecahan antara Mercedes dan Lewis Hamilton, yang telah bekerja sama sejak 2007, disebut-sebut berawal dari kritikan sang pembalap terhadap mobil W14 mereka untuk Formula 1 musim 2023.
Hamilton memberikan beberapa saran selama pengembangannya, tetapi Mercedes mengabaikan semuanya.
Mercedes melakukan beberapa modifikasi untuk bersaing dengan Red Bull yang sudah jauh di depan mereka dalam dua musim terakhir, namun hasil dengan W14 kurang memuaskan.
Di GP Bahrain, Lewis Hamilton finis 50 detik di belakang sang juara Max Verstappen, dan pembalap Mercedes lainnya, George Russell, finis lebih rendah lagi.
BACA JUGA:
- Ban Tanpa Angin akan Dijual Michelin dengan Harga Segini
- Dari Holden Torana ke BYD E6, Ini Sejarah Taksi Blue Bird
Dalam sebuah wawancara dengan BBC Sport, Hamilton mengungkapkan kekesalannya dengan Mercedes. Meski kecewa, pembalap berusia 38 tahun itu tampaknya yakin akan ada perbaikan di masa depan.
“Tahun lalu, saya memberi tahu Mercedes bahwa jika kami kalah dari Verstappen dan Red Bull, itu karena mobil. Saya telah mengendarai banyak mobil sepanjang karier saya, jadi saya mengerti apa yang dibutuhkan atau tidak dibutuhkan sebuah mobil,” kata Lewis Hamilton, dikutip dari Motorsport, Minggu (12/3/2023).
“Mereka harus mengakui bahwa saran saya tidak didengarkan. Kami perlu lebih memperhatikan detail keseimbangan saat menikung, memotong semua rintangan, dan tetap bersatu sebagai tim,” imbuhnya.

“Kami masih tim dengan banyak gelar juara dunia, tapi kali ini perhitungannya salah. Itu sama musim lalu. Bukan berarti kami tidak bisa berubah di masa depan,” ujarnya.
Dari sinilah rumor perpecahan antara Hamilton dan Mercedes bermula. Sementara Aston Martin pernah dianggap sebagai tujuan yang masuk akal, Ferrari tampaknya menjadi pelabuhan baru terbaik bagi pembalap berusia 38 tahun itu.
Toto Wolff Bicara Soal Lewis Hamilton
Di sisi lain, Prinsipal Mercedes, Toto Wolff, telah menegaskan bahwa kritik Lewis Hamilton tidak akan mempengaruhi kekompakan tim internal mereka yang telah memenangkan Delapan Kejuaraan Konstruktor F1 secara beruntun.
Kontrak Hamilton dengan Mercedes akan berakhir pada akhir tahun ini, namun Wolff mengatakan bahwa ia tidak khawatir akan kehilangan juara dunia tujuh kali tersebut.
“Saat ini, waktunya masih terlalu dini untuk membicarakan situasi pembalap pada tahun 2024. Meskipun kami harus transparan tentang bagaimana kami harus memperbaiki mobil, itu bukan intinya,” jawab Wolff ketika ditanya tentang rencananya jika Hamilton memutuskan untuk pergi.
KUMPULAN IKLAN MOBIL BEKAS DI MOBILMAN.ID:
“Yang terpenting adalah bahwa kami semua terus mendorong ke arah yang sama: para pembalap, para insinyur, dan semua manajemen, dan tidak menyerah,” katanya.
Kami tidak pernah melakukannya dan kami tidak akan melakukannya. Kami harus terus menggali lebih dalam lagi dari sebelumnya dan memberikan mobil yang bisa dipakai oleh kedua pembalap untuk bertarung,” tuturnya.
BACA JUGA:
- Suzuki Grand Vitara Muncul di IIMS, Begini Spesifikasinya
- Wuling Air EV Indonesia Kuat Nanjak? Ini Pembuktiannya
Terlepas dari tanda-tanda frustrasi dari juara dunia tujuh kali itu, Wolff bersikeras bahwa tim tetap bersatu dan hubungannya yang kuat dengan Hamilton tetap utuh.
“Situasi Lewis adalah Anda mendengarnya di radio (tim). Dia adalah bagian integral dari tim, mengangkat tim dan kami semua tetap bersatu dan saya rasa itu tidak akan berubah hanya karena kami mengalami start yang sangat buruk,” ucap Wolff.
“Kami telah memenangi delapan gelar juara konstruktor dan enam titel pembalap bersamanya dan hubungan itu tetap bertahan,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Lewis Hamilton dan George Russell masing-masing finis di posisi kelima dan ketujuh di Bahrain, pekan lalu. Mereka terpaut cukup jauh dari peraih podium tertinggi, Max Verstappen yang merupakan andalan tim Red Bull.
Posisi kedua dipegang oleh rekan Verstappen, yakni Sergio Perez yang semakin memantapkan dominasi Red Bull di F1 2023. Sementara peringkat ketiga diraih oleh Fernando Alonso dari tim Aston Martin.
Ikuti berita otomotif dari Mobilman.id yang paling aktual di Google News
Pecinta otomotif dan penggemar teknologi yang mengabdikan diri untuk Mobilman.id
