Twitter / AlphaTauriF1
Mobilman – AlphaTauri resmi menjadi tim F1 kelima yang meluncurkan jet darat terbarunya yang dilakukan secara digital melalui akun sosial media.
Uniknya, perilisan mobil baru AlphaTauri seakan menggabungkan unsur balap dan fashion.
introducing the AT03 💙 the Style of a New Era is here! 🔥 pic.twitter.com/FBmqzx6ggE
— Scuderia AlphaTauri (@AlphaTauriF1) February 14, 2022
Wajar saja, AlphaTauri sendiri merupakan brand pakaian yang berada di bawah perusahaan Red Bull.
AT03 adalah nama dari mobil baru tim balap yang bernama Scuderia AlphaTauri ini.
AT03 dibangun oleh tim AlphaTauri sesuai dengan regulasi terbaru FIA untuk F1 musim 2022.
Segala aspek teknik terutama di segi aerodinamika dimaksimalkan oleh tim, agar AT03 dapat kembali monerahkan prestasi yang baik, seperti musim 2021 kemarin.
Baca juga:
- Aston Martin Rilis AMR22, Tidak Hanya Pamer Livery Baru
- Persaingan Mobil Listrik Memanas, Chery Luncurkan EQ1 ke Indonesia
Livery AT03 pun terlihat menarik.
AT03 didominasi oleh warna putih dan dikombinasikan dengan warna dark blue, khas tim AlphaTauri.

Berbeda dengan AT02 yang memiliki skema warna sebaliknya.
Walaupun ubahan livery AT03 terlihat simple, skema warna putih yang dominan berhasil memberikan aura baru yang lebih kuat pada jet darat AlphaTauri ini.
Dari gambar yang dirilis oleh AlphaTauri, kemungkinan mobil yang dipamerkan masih berbasis dari mobil konsep FIA, bukan mobil asli dari AlphaTauri.
Namun jika diperhatikan decara detail, memang ada sedikit perbedaan dengan mobil konsep.
Salah satu perbedaan terletak di air inlet di bagian side pod.

Air inlet AT03 memiliki bentuk kotak, mirip dengan air inlet milik Aston Martin.
Posisi air inlet juga terlihat cukup tinggi, agar dapat memecah angin untuk mengalir ke bagian bawah side pod.
Selain itu, lekukan di bagian side pod dan engine cover terlihat cukup menonjol dan memiliki lekukan di area engine cover.
Lekukan juga ditemukan di bagian atas side pod yang akan memecah angin menjadi dua, mengalir dari atas side pod dan di bagian bawah air box.
Dengan begitu, angin akan memperkuat diffuser dari AT03.
Berbicara soal diffuser, senada dengan Red Bull, AlphaTauri pun masih menutup rapat-rapat penampakan dari diffuser mereka.
Untuk urusan mesin, AT03 akan mengunakan mesin RBPTH001, mesin yang dikembangkan oleh Red Bull dan Honda.
Franz Tost, principal AlphaTauri sangat berharap kombinasi pembalap dan AT03 dapat kembali memberikan prestasi untuk tim AlphaTauri.
Tim yang diperkuat oleh Pierre Gasly dan rookie asal Jepang Yuki Tsunoda ini berhasil bercokol di posisi enam klasemen konstruktor musim lalu.
Selain itu, masing-masing Gasly dan Tsunoda juga berhasil membuat catatan yang impresif.
Pada musim lalu, Gasly berhasil meraih podium P3 di GP Baku, setelah berduel ketat dengan pembalap Ferrari Charles Leclerc.
Tsunoda pun berhasil finish ke-empat di balapan penutup GP Abu Dhabi, tepat di belakang Carlos Sainz Jr dan diikuti oleh Gasly di P5.
Sederet catatan gemilang tersebut membuat tim AlphaTauri dapat mencetak poin terbanyak sepanjang sejarah tim.
“Saya senang dengan bagaimana musim 2021 berjalan secara keseluruhan, berakhir dengan skor poin terbaik kami. Kami memiliki tim yang kuat yang bekerja di Faenza dan Bicester,” ujar Tost.
“Kami juga memiliki sejumlah mitra yang sangat baik, yang berkolaborasi dengan kami. Dan kami berharap dapat melanjutkan kinerja kuat kami di tahun 2022,” tambahnya.

Penulis artikel asal Jakarta. Menyukai dunia menulis dan mobil sejak duduk di bangku sekolah dasar.
